Wednesday, September 16, 2015

Statistika: Pengantar dan Ruang Lingkup



Statistika merupakan salah satu cabang ilmu matematika yang berkaitan dengan pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan analisis data baik data kualitatif maupun data kuantitatif. Ilmu statistika hampir digunakan hampir pada setiap bidang ilmu pengetahuan dikarenakan peranannya dalam pengolahan dan analisis data untuk mendeskripsikan maupun untuk menyimpulkan suatu fenomena berdasarkan statistiknya. Statistik merupakan sembarang nilai yang menjelaskan ciri atau karakteristik suatu sampel (Walpole, 1995). Menilik pentingnya statistika, beberapa tahun terakhir sampai ada perbincangan untuk memisahkan statistika dari matematika. Salah satu alasan yang diajukan adalah statistika sedikit berbeda dengan konsep matematika lainnya yang lebih mendasar tentang definisi, teorema, dan axioma. Statistika lebih bergerak pada pengolahan data dan penarikan kesimpulan. Artikel ini tidak akan membahas lebih jauh tentang wacana pemisahan tersebut melainkan lebih kepada ruang lingkup dari statistika. Seperti apa overviewnya? Apa saja yang dipelajari? Dan Bagaimana cara belajar statistika yang mudah?


Ilmu statistika dasar terbagi menjadi dua cabang yaitu statistika deskriptif dan statistika inferensia. Statistika deskriptif mencakup metode-metode yang digunakan untuk mengumpulkan dan menyajikan data sehingga memberikan informasi yang berguna. Sedangkan, statistika inferensia mencakup metode-metode yang berhubungan dengan analisis dari sebagian data yang kemudian hasilnya digunakan untuk memprediksi dan menarik kesimpulan dari keseluruhan data. Perbedaan mendasar dari keduanya terletak pada tujuan pengolahan data. Statistika deskriptif bertujuan untuk memperoleh informasi yang menggambarkan suatu hal yang diteliti. Sedangkan, statistika inferensia bertujuan untuk memprediksi atau menyimpulkan keadaan suatu populasi dari hasil analisis data.

Pada statistika deskriptif akan dibahas bagaimana cara mengolah data untuk disajikan dengan baik sehingga pembaca dapat memperoleh suatu informasi dengan mudah. Pada tahap dasar akan dipelajari tentang ukuran pemusatan dan ukuran keragaman. Pemahaman tentang ukuran pemusatan dan ukuran keragaman sangatlah penting baik bagi pembaca maupun bagi penyaji data. Hal ini dikarenakan ukuran pemusatan dan ukuran keragaman diperlukan untuk bisa memahami ataupun menyajikan suatu data. Ukuran pemusatan meliputi Mean, Median, dan Modus. Selain itu ada pula quartil, desil, dan persentil. Sedangkan ukuran keragaman meliputi langkah/wilayah, ragam, dan simpangan baku/deviasi. Untuk tingkat lanjut akan dipelajari lebih banyak lagi ukuran pemusatan dan ukuran keragaman yang lainnya. Penyajian data dapat dilakukan dengan berbagai cara sesuai dengan tujuan dari penyajian data tersebut. Ada beberapa cara atau teknik penyajian yaitu dengan tabel, grafik/kurva, diagram balok, diagram lingkaran, histogram, poligon, ogif, diagram pohon, dan masih banyak yang lainnya. Semua jenis penyajian data yang sering digunakan akan dipelajari pada statistika deskriptif.

Statistika inferensia lebih tertuju pada proses analisis data dari suatu sample yang hasilnya akan jadi pedoman untuk memperkirakan keadaan pada populasi dari sample yang dianalisis. Bagi para siswa yang telah sampai pada tahap ini maka akan bertemu dengan penggunaan sample, random sampling, berbagai jenis sebaran seerti sebaran normal (normal distribution) dan sebaran t (Student-t distribution). Selain itu ada pula metode pendugaan untuk memprediksi atau membandingkan mean, selisih mean, proporsi, ragan dan lain-lain. Siswa akan sering menemui istilah hipotesis, selang kepercayaan, dan kriteria keputusan. Pada tahap yang lebih tinggi statistika meliputi pula topik tentang analisis regresi, rancangan percobaa, statistika non-parametrik, dan lain-lain. Statistika inferensia lebih banyak dipelajari oleh mahasiswa dari perguruan tinggi. Hampir setiap bidang ilmu pengetahuan akan mempelajari statistika inferensia. Hal ini dikarenakan statistika inferensia akan sangat membantu para siswa pada penelitian-penelitian yang akan mereka lakukan di masa yang akan datang.

Sebenarnya tidak ada teknik untuk mempelajari statistika dengan mudah. Tentu hal yang wajib dipersiapkan adalah usaha dan ketekunan. Tetapi, penulis mencoba untuk memberi saran berdasarkan pengalaman penulis selama mempelajari statistika dari tingkat sekolah sampai perguruan tinggi. Untuk mempelajari statistika, akan lebih mudah jika kalian melihat langsung pada suatu kasus/persoalan dan melihat bagaimana statistika diaplikasikan. Hal ini karena statistika memang bertujuan untuk mempelajari dan memahami kasus pada kehidupan sehari-hari di perusahaan, instansi, ataupun lingkungan sekitar. Jangan terlalu terpaku pada rumus dan definisi dari istilah-istilah dan konsep di statistika. Memang pemahaman tentang istilah di statistika itu sangat perlu, tetapi menurut penulis jauh lebih penting bagaimana istilah tersebut digunakan dan bagaimana konsep statistika digunakan untuk memahami dan menginterpretasi data yang diperoleh. Pada akhirnya tidak ada strategi yang lebih baik selain untuk mempelajari statistika selain dengan ketekunan.

Pada era modern seperti sekarang, penggunaan statistika jauh lebih mudah karena hadirnya alat-alat bantu seperti kalkulator, smartphone dan komputer. Banyak program dan aplikasi yang dapat digunakan untuk perhitungan statistik mulai dari mengolah data dan menyajikannya, hingga analisis data sampai penarikan kesimpulan. Beberapa aplikasi yang sudah sangat sering dipakai adalah SPSS dan Microsoft Excel (Microsoft office). Dua aplikasi tersebut sangat bermanfaat dan membantu anda yang tengah mempelajari atau menggunakan statistika untuk berbagai keperluan.

No comments:

Post a Comment

Penulis mengharapkan komentar, kritik, dan saran agar blog ini semakin baik kedepannya :)